17 Patriot

By vegaensiklopedia10@gmail.com - 15.44


Oleh: Vega Ma’aijil Ula

Perhelatan Sea Games tinggal hitungan jam saja. Anak asuhan Luis Milla menyatakan siap tempur dalam perhelatan multi event se Asia Tenggara itu. Tentu semangat menggebu-gebu datang dari seluruh pasukan Timnas U-22 mengingat dibulan ini bertepatan dengan hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Seluruh skuad tentu memiliki motivasi lebih guna memberikan kado terindah untuk bumi pertiwi utamanya pada cabang olahraga sepakbola. Disisi pelatih, Luis Milla tentu mengemban beban berat mengingat dirinya harus mampu meraih medali emas di Sea Games 2017. Pasca gagal di kualifikasi Piala Asia, kredibikitas dirinya banyak dipertanyakan oleh publik tanah air. Bahkan ketua PSSI telah memperingatkan Luis Milla untuk dapat meraih target yang telah diusung oleh PSSI.
Kembali pada topik bahasan awal, bertepatan dengan tanggal 17 pula, saya memiliki 17 pemain versi saya. Di posisi penjaga gawang, saya memilih Dicky Indrayana dan Kartika Aji. Menurut saya keduanya tampil mumpuni, untuk Dicky dia kerap beberapa kali menjadi starting line up di Bali United era Indra Sjafri. Sedangkan Kartika Aji kerap diturunkan Luis Milla selama kualifikasi Piala Asia. 
Dilini pertahan saya cenderung memilih Made Andika sebagai bek kanan, kemudian Ricky Fajrin di pos bek kiri. Keduanya seimbang dalam variasi bertahan dan menyerang. Bahkan untuk Ricky Fajrin kemampuan menyerang dan bertahannya sudah diperlihatkan berkali-kali saat kualifikasi Piala Asia. Sementara di posisi bek tengah layak dihuni Hansamu Yama dan Ryuji Utomo. Keduanya cukup mumpuni sebagai Center Back. Selain postur tubuh yang tinggi, mereka juga memiliki kecepatan dan agresivitas didalam bertahan dan melakukan marking terhadap lawan.
Dibagian tengah tentu pas dihuni oleh M Hargianto dan Hanif Syahbandi sebagai gelandang jangkar sekaligus gelandang bertahan, sebuah posisi yang tentunya vital saat tim sedang menyerang dan diserang. Sedangkan dari segi serangan ada Febri Haryadi disisi kanan, Evan Dimas ditengah dan Saddil Ramdhani disisi kiri. Terakhir sebagai striker tunggal sekaligus seorang target man, nama Ezra Wallian layak menjadi mesin gol Timnas Indonesia U-22, pasalnya Ezra juga memiliki pengalaman yang cukup mumpuni sebagai seorang striker mengingat dirinya juga mendapat kesempatan menjalani trial bersama West Ham United. Menurut saya, formasi 4-2-3-1 adalah formasi yang pas untuk skuad Timnas Indonesia U-22 saat ini. Sisa 5 slot lainnya adalah Putu Gede, Gavin Kwan, Bagas Adi, Septian David, dan Yabes Roni. Hal ini mengingat Luis Milla merupakan tipe pelatih yang menginginkan skema bola bawah cepat sehingga kelima pemain tersebut layak masuk skuad 17 patriot. Bagaimana tidak, Putu Gede terbukti mampu meredam lini kanan Timnas dengan beberapa tackling bersih selama kualifikasi Piala Asia. Gavin Kwan selain mampu menjalankan tugasnya sebagai bek kanan dan kiri, dirinya mampu menjadi winger dan bahkan telah mencetak gol saat kualifikasi Piala Asia. Bagas Adi dikenal sebagai bek yang tak mau kompromi dengan lawan, sehingga tenaganya dibutuhkan sebagai pelapis penjaga gawang. Selanjutnya adalah Septian dan Yabes adalah tipikal pemain cepat dan suka menusuk pertahanan lawan. Mereka dirasa wajib ada dakam skuad apabila Febri dan Saddil telah kehabisan bensin.
17 patriot tersebut layak masuk Timnas mengingat mereka adalah orang-orang terpilih guna mewakili dan mengharumkan ibu pertiwi. Harapannya tentu Timnas dapat meraih target emas sebagai penebusan gagalnya Garuda di Piala Asia. Tetap terbang tinggi Garuda Muda. Dirgahayu Republik Indonesia ke-72.

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar

Contact

Whats App
085640127128

Email
vegaensiklopedia10@gmail.com